Penggalan lirik lagu Imagine dari John Lennon membuka editorial kali ini. John Lennon menjalankan perannya untuk membuat dunia jadi tempat yang lebih baik. Ia berani bersuara dan membuat perubahan, ia juga berani berdiri dan melawan tirani ketidakteraturan.
Tidak ubahnya dengan Apple.
Apple membuat dunia jadi tempat yang lebih baik dengan apa yang mereka lakukan. Berikut inilah hal-hal yang sudah dilakukan Apple dan berbuntut pada dunia yang lebih baik.
1. Berontak Terhadap Sesuatu Yang Normal/Tidak Benar
Saya rasa kita semua setuju jika Apple, berada satu langkah di depan dari para kompetitornya terkait desain produk. Produk-produk yang lahir, berhasil membawa Apple melesat ke peringkat teratas. Khususnya ketika Steve Jobs kembali lagi ke Apple tahun 1997 silam.
Tentu kamu masih ingat dengan iMac pertama tahun 1997 silam. Saat itu komputer hadir dengan desain yang dipanggil Steve Jobs dengan kata ugly – jika kamu tonton keynotenya di tautan ini, Steve Jobs memamerkan sebuah komputer dengan bentuk yang agak aneh. iMac berbeda. Casing luarnya transparan, membuat orang bisa menengok hingga ke bagian dalam perangkat yang sama indahnya dengan bagian luar. Keyboard dan mousenya sendiri juga berbeda, namun selaras dengan konsep transparan iMac tersebut.
Dari contoh tersebut, terlihat budaya berontak yang diteriakkan Apple. “Berpikir beda, jangan berpikir sama!”
2. Menghadirkan Produk-Produk Revolusioner
Bukankah percuma saja jika sebuah produk yang indah tapi tidak disokong dengan kemampuan serta fungsinya yang memudahkan? Banyak produk yang juga terlihat indah namun fitur-fitur serta fungsinya, ada malah untuk merepotkan kita. Dan Apple merevolusi budaya tersebut dengan merilis OS X, yang semula di sebut dengan Mac OS X.
Awalnya, OS X adalah sistem operasi kembangan yang dibawa Steve Jobs dari NeXT ketika kembali menjabat sebagai iCEO di Apple.
Beberapa tahun kemudian OS X berkembang menjadi iOS, sistem operasi mobile yang pertama kali diperuntukkan buat iPhone. iOS memiliki andil dalam era Post-PC, era yang disebut-sebut Steve Jobs sebagai saat di mana perangkat mobile menggantikan peran PC.
OS X dan iOS sendiri berjibaku meningkatkan harkat hidup manusia dan salah satu dampaknya, untuk iOS, bisa kamu lihat di kampanye Life on iPad yang dirilis Apple beberapa waktu lalu. Kehadirannya merubah kebiasaan manusia dalam melakukan sesuatu khususnya dengan iPad.
Jujur, keponakan saya yang sekarang berumur 3 tahun, lebih dulu bisa menulis huruf alfabet di iPad ketimbang dengan pensil dan kertas. Apa lagi yang harus saya katakan?
3. Membuat Dunia Jadi Lebih “Hijau”
Apple berusaha untuk menjaga agar Bumi tetap hijau. Bila kamu akses laman Environments mereka di tautan berikut, kamu akan melihat upaya keras mereka buatkehijauan Bumi.
Emisi karbon yang berkurang dari Apple TV 2007 ke Apple TV 2012 diketahui sebesar 90%. Penggunaan emisi karbon yang sama juga diketahui berkurang sebanyak 67%, jika dihitung kadar penggunaanya sejak iMac 1998 ke iMac 2012. Apple juga menyoroti bahwa produk-produk mereka bebas dari material-material tidak ramah lingkungan seperti mercury, arsenik dan lain-lainnya.
Saya tertarik dengan cara Apple mengurangi ukuran dus produk mereka. Pengurangan tersebut dimaksudkan agar pesawat yang mengirimkan perangkat tersebut, bisa menampung lebih banyak perangkat yang tentu saja akan berdampak pada waktu serta proses perjalanan pesawat tersebut.
4. Memberikan Dampak di Bidang Sosial
Produk Apple digunakan oleh ragam kalangan dan lapisan, di mana sebagian dari mereka mengaku dirinya sebagai fanboy. Apple sadar akan loyalitas yang ditunjukkan oleh para konsumennya dan hal tersebut, dimanfaatkan untuk menjadikan dunia tempat yang lebih baik. Bagaimana caranya? Dengan melibatkan konsumennya untuk membantu para korban bencana.
Masih segar diingatan kita ketika badai Sandy menghantam Amerika Serikat tahun lalu. Saat itu Apple bekerjasama dengan American Red Cross dan membuka laman donasi untuk memberikan sumbangan uang kepada para korban. Terkait hal itu, Apple bekerjasama dengan American Red Cross – atau di Indonesia, Palang Merah Indonesia – membuka laman donasi buat para korban. Konsep pemberian donasi sendiri dibuat mirip dengan proses pembelian aplikasi di App Store, memudahkan setiap orang untuk memberikan donasi.
Apple juga melakukan hal yang sama ketika Tsunami Jepang terjadi tahun 2011, dan topan Hainan yang melibas Filipina beberapa waktu lalu.
5. Kampanye Yang Menggugah
Apple terkenal dengan kampanyenya yang menggugah. Sebut saja Think Different, kampanye legendaris yang berhasil menggerakkan siapa saja yang melihatnya. Tidak heran kampanye ini bertahan sangat lama, dimulai tahun 1997 dan baru diakhiri tahun 2002, atau setahun setelah iPod yang pertama diperkenalkan.
Apple juga memulai kampanye serupa beberapa waktu lalu yang saya pikir, juga bisa menjadi “Think Different” untuk dekade ini. Kampanye itu bertajuk Designed by Apple in California. Dengan kampanye tersebut, saya melihat bahwa Apple seakan ingin memberitahu dunia bahwa produk-produk revolusioner Apple yang kamu miliki sekarang ini, dirancang oleh sebuah perusahaan dari Amerika Serikat.
Lebih tepatnya, dirancang oleh Amerika Serikat.
Kalimat sederhana yang biasa kita lihat di belakang perangkat kita itu juga berhasil menginspirasi kompetitornya. Tidak jarang saya lihat beberapa dari mereka juga meneriakkan kalimat yang sama.
Akhir Kata
Apple berhasil membuat dunia jadi lebih baik. Produk-produk serta hal lain yang mereka hadirkan, membantu saya dalam menyelesaikan sesuatu atau membuat sesuatu. Saya rasa hal tersebut juga terjadi terhadap dirimu.
Apabila kamu punya ide lainnya tentang hal yang dilakukan Apple dan berhasil membuat dunia jadi lebih baik, sampaikan di kolom komentar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar