AyoGitaBisa.com - Kementrian Perdagangan RI memperkirakan sejumlah 10.000 orang dari 159 negara akan ikut memadati Pulau Dewata guna mengikuti Konferensi Tingkat Menteri (KTM) World Trade Organization (WTO) ke-9 yang akan berlangsung di Nusa Dua pada 3-6 Desember 2013. Selain delegasi negara anggota WTO, sebanyak25 negara peninjau dipastikan mengirimkan delegasi lengkap.
Kita sudah identifikasi hotel-hotel yang tersedia dan kami nilai hotel di Bali cukup untuk menampung delegasi dan tamu. Hotel di Kawasan Nusa Dua Bali akan difokuskan untuk para anggota delegasi. Demikian juga mengenai keamanan sudah kami koordinasikan dengan pihak keamanan, kata Dirjen Kerjasama Perdagangan Internasional, Iman Pambagyo, seperti dikutip Jaringnews.com.
Menurut Iman, KTM WTO ke-9 akan diselenggarakan di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Acara pembukaan akan dilangsungkan pada tanggal 3 Desember sore hari. Namun, sejak 2 Desember sejumlah kegiatan sudah berlangsung.
Ia menambahkan, kendati anggota WTO berjumlah 159, dapat dipastikan jumlah menteri atau pejabat setingkat menteri yang akan datang ke Bali lebih banyak dari 159. Soalnya, sejumlah negara kemungkinan besar akan mengutus lebih dari satu menteri.
Jepang, misalnya, selain mengutus menteri perdagangan, menteri pertaniannya juga akan datang. Kita nantinya akan membedakan menteri dengan ketua delegasi (head delegation) meskipun perlakuan tetap sama apabila keduanya menteri, tutur Iman.
Selain para menteri dari negara-negara anggota, menteri-menteri perdagangan dari 25 negara peninjau juga akan datang hadir. Mereka adalah negara-negara yang bukan anggota WTO tetapi berniat untuk menjadi anggota, tutur Iman.
KTM WTO di Bali akan bertambah ramai karena pada saat hampir bersamaan (2-5 Desember) berlangsung pula Parlimentari Conference on WTO. Ini merupakan perhelatan yang diselenggarakan organisasi parlemen internasional (Inter-Parliamentary Union) dengan parlemen Eropa (European Parliament).
Arlinda Imbang Jaya menambahkan, wartawan dari dalam dan luar negeri yang akan hadir meliput acara ini diperkirakan mencapai 2000 orang. Kesempatan untuk mendaftarkan diri masih terbuka hingga 15 November ini, tutur Arlinda.
Dalam KTM ini, Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan akan bertindak sebagai chairman (pemimpin) konferensi. Persetujuan terhadap kedudukan Mendag RI itu merupakan hasil kesepakatan bulat rapat majelis umum WTO pada Juni lalu. Sedangkan delegasi Indonesia akan dipimpin oleh Wamendag, Bayu Krisnamurthi.
Kita sudah identifikasi hotel-hotel yang tersedia dan kami nilai hotel di Bali cukup untuk menampung delegasi dan tamu. Hotel di Kawasan Nusa Dua Bali akan difokuskan untuk para anggota delegasi. Demikian juga mengenai keamanan sudah kami koordinasikan dengan pihak keamanan, kata Dirjen Kerjasama Perdagangan Internasional, Iman Pambagyo, seperti dikutip Jaringnews.com.
Menurut Iman, KTM WTO ke-9 akan diselenggarakan di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Acara pembukaan akan dilangsungkan pada tanggal 3 Desember sore hari. Namun, sejak 2 Desember sejumlah kegiatan sudah berlangsung.
Ia menambahkan, kendati anggota WTO berjumlah 159, dapat dipastikan jumlah menteri atau pejabat setingkat menteri yang akan datang ke Bali lebih banyak dari 159. Soalnya, sejumlah negara kemungkinan besar akan mengutus lebih dari satu menteri.
Jepang, misalnya, selain mengutus menteri perdagangan, menteri pertaniannya juga akan datang. Kita nantinya akan membedakan menteri dengan ketua delegasi (head delegation) meskipun perlakuan tetap sama apabila keduanya menteri, tutur Iman.
Selain para menteri dari negara-negara anggota, menteri-menteri perdagangan dari 25 negara peninjau juga akan datang hadir. Mereka adalah negara-negara yang bukan anggota WTO tetapi berniat untuk menjadi anggota, tutur Iman.
KTM WTO di Bali akan bertambah ramai karena pada saat hampir bersamaan (2-5 Desember) berlangsung pula Parlimentari Conference on WTO. Ini merupakan perhelatan yang diselenggarakan organisasi parlemen internasional (Inter-Parliamentary Union) dengan parlemen Eropa (European Parliament).
Arlinda Imbang Jaya menambahkan, wartawan dari dalam dan luar negeri yang akan hadir meliput acara ini diperkirakan mencapai 2000 orang. Kesempatan untuk mendaftarkan diri masih terbuka hingga 15 November ini, tutur Arlinda.
Dalam KTM ini, Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan akan bertindak sebagai chairman (pemimpin) konferensi. Persetujuan terhadap kedudukan Mendag RI itu merupakan hasil kesepakatan bulat rapat majelis umum WTO pada Juni lalu. Sedangkan delegasi Indonesia akan dipimpin oleh Wamendag, Bayu Krisnamurthi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar